Tanggal terakhir dari satu bulan biasanya adalah tanggal ‘penting’ dalam pelaporan keuangan kita. Biasanya saya ketika membuat satu laporan keuangan, saya melihat kalender di atas meja kerja saya dan memasukannya ke sheet Excel satu satu persatu secara manual. Tentu hal ini adalah suatu pekerjaan yang merepotkan dan menjemukan. Sebetulnya Excel sudah menyediakan satu formula untuk menangani hal ini.
Formula ato rumus tersebut adalah EOMONTH. Penggunaannya sangatlah mudah yaitu
=EOMONTH(tanggal, offset)
. Untuk tanggal
kita tinggal menuliskan sebuah tanggal di satu bulan yang ingin kita lihat tanggal akhir bulannya, untukoffset
adalah apakah kita ingin memajukan atau memundurkan bulan dari data yang kita masukan. Misalnya jika tanggal saya isi dengan 06/06/2009, jika offset saya isi dengan 0 maka hasil yang ditampilkan adalah bulan yang bersangkutan dan jika saya masukan nilai offset adalah 2 maka yang ditampilkan di hasil adalah akhir bulan dari 2 bulan setelah Juni yaitu Agustus.
Nah, langsung saja pada contoh dari rumus ini. Jika saya ingin melihat tanggal terakhir dari bulan Juni, maka rumus yang harus saya tulis adalah
=EOMONTH(6/6/2009, 0)
. Untuk tanggal bisa anda tuliskan sembarang asal bulannya adalah bulan yang anda ingin cari tanggal terakhirnya.
Oya, anda perlu mengaktifkan Add-ins Analysis ToolPak (melalui menu Tools ->Select Add-ins…) untuk menggunakan rumus ini. Hanya sebagai catatan, ketika saya mencobanya di Excel 2007 saya tidak mendapatkan kesalahan dalam penggunaan EOMONTH ini.
Untuk melihat contoh rumus ini, anda dapat mengunduhnya di sini.
0 komentar:
Posting Komentar